Tokyo (Metro Indonesia.co) – Gunung berapi Aso meletus di Jepang pada Rabu (20/10/2021) dan menyemburkan abu beberapa mil ke langit. Seperti dilaporkan Reuters, para pejabat Jepang memperingatkan ancaman aliran lava dan batu yang jatuh, tetapi tidak ada laporan tentang korban cedera atau korban jiwa.
Gunung Aso adalah tujuan wisata di pulau utama selatan Kyushu. Badan Meteorologi Jepang menyatakan gunung ini mengirimkan gumpalan abu setinggi 3,5 km ketika meletus sekitar pukul 11.43 waktu setempat.
Badan Meteorologi Jepang meningkatkan tingkat siaga untuk gunung berapi menjadi 3 pada skala 5. Lembaga ini memberi tahu orang-orang untuk tidak mendekat, dan memperingatkan risiko batu besar yang jatuh dan aliran piroklastik dalam radius sekitar 1 km di sekitar kawah gunung Nakadake.
Polisi setempat mengatakan tidak ada laporan orang terluka atau hilang pada Rabu malam. Sejumlah 16 orang yang sempat mendaki gunung pada hari sebelumnya kembali dengan selamat.
Jaringan televisi menyiarkan gambar awan gelap abu menjulang di atas gunung berapi yang dengan cepat mengaburkan sebagian besar gunung.
“Abu yang jatuh dari gunung setinggi 1.592 m di prefektur Kumamoto diperkirakan akan menghujani kota-kota terdekat hingga sore hari,” tambah badan cuaca.
Gunung Aso pernah mengalami letusan kecil pada 2019, sementara bencana vulkanik terburuk di Jepang dalam hampir 90 tahun menewaskan 63 orang di Gunung Ontake pada September 2014.