Lahan tanah pertanian penghasil apel di Batu Malang dalam ambang kerusakan

Bagikan

 

Malang (Metro Indonesia) — Dalam acara Aksi Penanaman Pohon Kartini di Kota Batu Pemerintah kota batu Malang Jawa Timur yang di sampaikan oleh Wali Kota Drs. Ibu Hj. Dra Dewanti Rumpoko, Msi. menyampaikan akan memfasilitasi dan mendukung kerjasama antara PT. Agape Sinar Nusantara dan PT. Prima Mulia Abadi bersama Among Tani Fondation, Gapoktan, dan KUD dengan didukung dinas-2 terkait dalam hal ini akan melakukan perbaikan lahan pertanian di Kota Batu.

Dalam kesempatan kerjasama ini PT. Agape Sinar Nusantara dengan dinas terkait akan meremidiasi tanah yang selama ini sudah rusak karena banyaknya pemakaian pupuk kimia yang menyebabkan rusaknya unsur hara tanah di lahan pertanian wilayah kota Batu. Juga memperbaiki hasil pertanian khususnya buah apel yang menjadi Icon kota Batu supaya bisa menjadi lebih segar lebih baik seperti buah Apel beberapa tahun yang lalu. Kemudian kedepannya pemerintahan daerah bisa menstabilkan harga-harga buah dan sayur sehingga petani tidak merugi dengan menyeimbangkan antara produk dan pasar dalam acara penanaman satu nama satu pohon.

Dalam acara tersebut Direktur Utama PT. Agape Sinar Nusantara Joni Eko Saputro juga menyampaikan bahwa pentingnya dengan pemakaian pupuk kimia yang berlebihan akan merusak kandungan unsur hara yang ada dalam tanah. “Oleh sebab itu perlu adanya keseimbangan sistem pemupukan yang terukur dan berimbang,” jelas Joko pada Kamis (3/3/2022).

Dalam kesempatan tersebut Christin selaku Diretur PT. Prima Mulia Abadi sebagai produsen pupuk, menyampaikan bahwa nantinya akan dibuatkan pupuk dengan mengambil sampel tanah untuk disesuiakan dengan unsur hara di lahan pertanian yang ada di Batu. “Kemudian pupuk yang akan di gunakan dalam lahan pertanian di kota Batu di harapkan nantinya dapat membantu memperbaiki unsur hara yang di klaim telah rusak selama ini,” pungkas Christin.

(Redaksi)