Purworejo (Metro Undonesia) – Kodim 0708 Purworejo bersama dengan berbagai komunitas di Kabupaten Purworejo melakukan pemugaran Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik Mujiati (55) warga Sucen Jurutengah Kecamatan Bayan Kabupaten Purworejo Jawa Tengah Selasa, (4/06/2024).
Pemugaran/Rehap (RTLH) ini melibatkan dari Polres Purworejo, Yonif 412 Bharata Eka Sakti, Pemerintah Kecamatan Bayan, IOF, Patco, TDI Capter, SOG, 4 WD, TOGETRITE, Granat Rescue Purworejo, RAPI dan pemerintah Desa Sucen Jurutengah.
Komandan Kodim Letkol Inf Yohanes Heru Wibowo Secara Simbolis meletakan batu pertama serta menjelaskan pelaksanaan kegiatan pemugaran RTLH serta berbagai bentuk Karya bakti TNI untuk memperkokoh kemanunggalan TNI-Rakyat
guna mendukung terwujudnya Ketahanan
Wilayah dalam Sistem Pertahanan Semesta.
Dengan di mulainya kegiatan ini, semoga hasil pembangunan Rehab Rumah Tidak Layak Huni ini dapat bermanfaat dan tercipta kemanunggalan TNI-Rakyat membantu mengatasi kesulitan rakyat, juga sebagai wadah yang efektif bagi TNI untuk menjaga dan memelihara silaturahmi serta komunikasi dengan rakyat.
“Terwujudnya hubungan emosional, kebersamaan dan kemanunggalan TNI dan Rakyat ini hendaknya dapat dijadikan sebagai kekuatan penangkal yang handal terhadap setiap bentuk ancaman ketahanan bangsa dan negara kita ini.
Di tempat yang sama Ketua Dewan Pengawas IOF Nasional Much Harjanto menjelaskan untuk kondisi rumah Mujiati sangat memprihatinkan karena untuk lantai dari tanah, dinding terbuat dari anyaman bambu yang memprihatinkan, atap pada bocor dan kerangka atap sudah pada patah sehingga sangat perlu untuk di bantu.
“Untuk rencana rehap rumah ini akan kita rencanakan dalam waktu dua minggu, hal ini berkat komitmen semuanya untuk memberikan perhatian kususnya warga yang kurang mampu di Kabupaten Purworejo,” pungkasnya.
(Bambang S/MI)