Purworejo (Metro Indonesia) — Ketua Ormas GMX DIY- Jateng Korwil Purworejo, Murjoko merasa prihatin terjadinya tindakan asusila di Desa Kaliwatukranggan Kecamatan Butuh Kabupaten Purworejo Jawa Tengah, yang mana pelakunya seorang oknum perangkat Desa.
Dengan adanya kasus yang menimpa keluarga Asep, “Kami Ormas GMX DIY-Jateng yang bergerak dibidang sosial keagamaan siap untuk mengawal dan membantu kasus asusila yang dilakukan oleh oknum perangkat desa tersebut,” Tegas Bang Jack panggilan akrabnya saat mengunjungi rumah korban pada
Rabu, (17/07/2024).
Bang Jack menegaskan, GMX DIY-Jateng mengatakan selangkahpun tidak akan mundur dalam mengawal kasus ini sampai selesai, sampai korban mendapatakan keadilan, Apalagi korban dari keluarga tidak mampu. “Jadi kita akan terus kawal,” tegasnya.
Bang Jack berharap, penegak hukum dapat memberikan keadilan seadil-adilnya tidak membeda-bedakan korban dari keluarga tidak mampu atau tidak.
“Seumpama nanti ada intimidasi atau apapun kepada keluarga Pak Asep, kami siap memback up,” tandas Bang Jack dan disambut yel-yel oleh para anggotanya.
Sementara itu, Orang tua korban Asep mengucapkan rasa syukur dan terima kasih banyak kepada Ormas GMX DIY-Jateng yang memberikan support dan dukungan kepada keluarganya.
“Kami hanya bisa mengucapkan terima kasih kepada Ormas GMX DIY-Jateng dan tidak bisa memberikan apa-apa kepada saudara-saudara GMX DIY-Jateng,” ucapnya.
“Saya merasa terharu ada ormas yang perduli kepada kami. Semoga Allah membalas kebaikan saudara-saudara GMX-Jateng dan GMX semakin jaya dan berkembang untuk membantu orang-orang kurang mampu,” pungkasnya.
(BS/MI)